Wednesday, January 25, 2012

Wall Street Saying

" A broker will only make yoeur broker"

Anda harus memahami bahwa retail FX bukanlah interbank FX. Terserah apapun yang broker anda katakan dan lakukan agar anda percaya hal ini. Harga (price quote) bukan interbank, ukuran volume (size) bukan interbank, counterparty bukan interbank, dan aturan mainpun (rules) bukan interbank. Jadi apa yang dimaksud dengan interbank? Pemain utama FX market adalah bank-bank terbesar dunia, yang saling berhubungan satu sama lain dalam melakukan aktivitas trading. Dan secara exclusive hanya berisi sedikit pemain saja. Salah satu aturan main pada interbank jika dilihat dari size transaksi adalah minimum ticket $5 juta per quote order, dan atau $2 juta jika melalui interbank brokers. Tidak ada spot desk bank yang mau meladeni order retail trader yang size-nya sangat-sangat kecil itu (tiny amount). Retail trader tidak memiliki akses pada interbank market karena tidak memiliki hubungan credit yang layak dengan big player ini.


Sekarang ini marak propaganda marketing yang dilakukan broker tentang penggunaan ECN, sehingga banyak trader awam menganggap bahwa ECN adalah interbank market, padahal tidak demikian praktek sebenarnya. Electronic Communication Network (ECN) sendiri berarti market elektronik yang memudahkan trader saling berhubungan pada suatu sistem pencocokan harga otomatis antara buy dan sell order.

Nah harga bid/ask yang tertera pada monitor ECN anda itu berasal dari mana? apakah riil interbank market atau harga konsensus dari klien-klien broker tersebut? ECN lebih mengarah pada harga yang diberikan bank referensi kepada market maker atau broker berdasarkan credit rating broker tersebut. Makin baik credit rating broker anda makin baik pula harga yang diberikan. ECN based brokers juga bertindak sebagai counterparty pada transaksi FX, namun perannya lebih banyak pada settlement ketimbang pembentukan harga. Spread currency pair pada ECN tergantung pada aktivitas pair tersebut, pada saat-saat aktif anda kadang mendapatkan no spread terutama pada pair major (EU, GU, UJ, UCHF) dan beberapa cross pair. Jadi kemungkinan manipulasi harga masih terbuka lebar bagi market maker/broker baik dalam mengejar stops atau tidak membiarkan customer-nya mendapatkan target profit. Bukan hal yang aneh, jika sebagian market maker/broker menggerakan currency quotes 10-15 pips dari interbank quote. Ini salah satu cara yang yang dilakukan FCM (Future Commision Merchant) dalam mengejar profit. Dibawah ini adalah skema bagaimana sebuah broker beroperasi:

Profit yang diperoleh FCM dibagi antara market maker dan intoducing broker-nya:
Ada baiknya anda membandingkan platform trading dari broker yang berbeda untuk mendapatkan gambaran data feed yang diberikan, karena manipulasi harga dapat saja terjadi.


Terkadang kita justru lebih sulit mencari broker yang baik ketimbang melakukan trading itu sendiri. Hubungan broker-klien memang tidak seperti yang terjadi pada bisnis lain, seperti pernah saya sebut sebelumnya lebih


mirip Tom and Jerry karenanya selalu waspada dalam mengelola dana anda.

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan isi komentar dengan sopan dan tidak mengandung unsur kekerasan kata dan pornografi.Terimakasih.

YoeRieTrading